loading...
Menjelang Hari Raya Iduladha, harga pangan di pasar tradisional mengalami lonjakan signifikan. FOTO/dok.SindoNews
JAKARTA - Menjelang Hari Raya Iduladha, harga pangan di pasar tradisional mengalami lonjakan signifikan. Beberapa komoditas utama, terutama bawang dan cabai mencatatkan kenaikan harga yang sangat tinggi dibandingkan hari-hari sebelumnya.
Berdasarkan data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) yang dirilis oleh Bank Indonesia pada Kamis (5/6), harga bawang merah mengalami kenaikan sebesar 26,94% menjadi Rp50.650 per kilogram. Sementara itu, bawang putih juga naik 9,95% menjadi Rp46.950 per kilogram.
Kenaikan harga cabai pun sangat mencolok. Cabai merah besar meroket hingga 47,61% menjadi Rp67.900 per kilogram, sedangkan cabai merah keriting melonjak 114,61% menjadi Rp100.650 per kilogram. Cabai rawit hijau dan merah juga mengalami kenaikan, masing-masing sebesar 66,37% menjadi Rp66.050 per kilogram dan 78,07% menjadi Rp86.900 per kilogram.
Baca Juga: Resep Tengkleng Kambing, Sajian Lezat untuk Momen Iduladha
Selain bawang dan cabai, harga beras juga mengalami kenaikan. Beras kualitas bawah I dan II masing-masing naik 5,65% dan 10,83% menjadi Rp14.950 dan Rp15.350 per kilogram. Beras kualitas medium I dan II naik masing-masing 3,9% dan 3,27% menjadi Rp16.000 dan Rp15.800 per kilogram. Sementara beras kualitas super I dan II naik masing-masing 1,5% dan 1,23% menjadi Rp16.950 dan Rp16.450 per kilogram.
Daging ayam segar juga mengalami kenaikan harga sebesar 14,83% menjadi Rp40.650 per kilogram, sedangkan telur ayam ras naik 6,78% menjadi Rp31.500 per kilogram. Daging sapi kualitas I tercatat naik 4,9% menjadi Rp146.650 per kilogram.
Beberapa komoditas lain yang mengalami kenaikan harga adalah gula pasir lokal yang naik 1,34% menjadi Rp18.900 per kilogram, minyak goreng curah yang naik 5,95% menjadi Rp19.600 per liter, dan minyak goreng kemasan bermerek I yang naik 1,34% menjadi Rp22.650 per liter.