loading...
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. Foto/Refi Sandi
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap alasan pemberian nama Taman Bendera Pusaka di integrasi tiga taman yakni Taman Ayodya, Taman Langsat, dan Taman Leuser di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pramono menyebuthal itu agar ada pesan historis bagi masyarakat.
Pramono sempat meninjau Taman Langsat pada Kamis (7/8/2025) pagi didampingi Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Afan Ardiansyah, Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Fajar Sauri, Kepala Dinas PPKUKM Elisabeth Ratu Rante Allo, Kasatpol PP DKI Jakarta Satriadi Gunawan, dan Wali Kota Jakarta Selatan M Anwar.
"Kenapa dinamakan Taman Bendera Pusaka? Karena kami menginginkan ada taman yang tematik. Apa itu tematik? Ada pesan sejarahnya, historisnya kalau orang datang ke tempat itu mengingatkan bahwa kemerdekaan bangsa ini tidak datang tiba-tiba. Maka kenapa tamannya saya beri nama Taman Bendera Pusaka," ujar Pramono di acara peresmian Gedung MUI, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (7/8/2025).
Baca Juga: Kenapa Integrasi 3 Taman di Kebayoran Baru Tidak Jadi Pakai Nama ASEAN?
Pramono pun menginstruksikan Wali Kota Jakarta Selatan M Anwar dan Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Fajar Sauri untuk tetap melanjutkan proses pembangunan integrasi Taman Bendera Pusaka meski ada penolakan relokasi pedagang Pasar Barito.
Taman Langsat. Foto/Dzikry Subhanie