loading...
Carlos Manzo, Wali Kota Uruapan di Meksiko, ditembak mati pria bersenjata saat hadiri perayaan Day of the Dead. Dia selama ini lantang menyatakan perang terhadap kartel narkoba. Foto/Tribuna de la Bahía
MEXICO CITY - Carlos Manzo, Wali Kota Uruapan di Meksiko, ditembak matipria bersenjata saat menghadiri perayaan Day of the Dead pada Sabtu malam. Sang wali kota bernasib tragis setelah secara lantang menyatakan perang terhadap kartel narkoba.
Manzo telah berulang kali menyerukan tindakan tegas terhadap kejahatan terorganisir. Dia telah menjadi duri dalam daging bagi kartel narkoba di Negara Bagian Michoacán, tempat kekerasan antar-kelompok kriminal yang bersaing dan dengan pasukan keamanan negara bagian dan federal telah pecah.
Dia sering mengecam kelompok kriminal karena memeras produsen alpukat dan jeruk nipis di kotanya, yang merupakan mesin ekonomi di Michoacán, bahkan bersumpah untuk mengambil tindakan mematikan terhadap kartel narkoba lokal.
Baca Juga: Kepalanya Dihargai Amerika Rp16,2 Miliar, Bos Kartel Narkoba Ini Dihabisi di Meksiko
Manzo juga merupakan sosok yang tidak nyaman bagi pemerintah federal Meksiko. Dia mengkritik strategi Presiden Claudia Sheinbaum untuk mengekang kekerasan kartel narkoba sebagai kegagalan dan menuntut lebih banyak kekuatan untuk melawan.
“Kita membutuhkan tekad yang lebih besar dari presiden Meksiko,” ujarnya kepada seorang pewawancara radio pada bulan September, seraya menambahkan bahwa meskipun menerima ancaman, dia tidak akan mengambil “satu langkah pun mundur.”
Dia kemudian merenungkan keselamatannya sendiri. "Saya tidak ingin hanya menjadi wali kota lain dalam daftar orang-orang yang telah dieksekusi dan nyawa mereka direnggut," katanya. "Saya sangat takut, tetapi saya harus menghadapinya dengan berani."
















































