loading...
Karyawan menunjukan emas logam mulia di Galeri 24, Jakarta, Rabu (25/9/2024). FOTO/Arif Julianto
JAKARTA - Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melonjak signifikan pada perdagangan Kamis (14/8). Harga emas ukuran 1 gram naik Rp16.000 menjadi Rp1.933.000 per gram mengikuti tren penguatan harga emas global dalam dua hari terakhir.
Sejalan dengan itu, harga buyback atau pembelian kembali oleh Antam juga meningkat Rp16.000 menjadi Rp1.779.000 per gram. Kenaikan ini mencerminkan sentimen positif dari pasar emas internasional yang tengah menguat.
Mengutip data Bloomberg, harga emas dunia di pasar spot ditutup di level USD 3.362,5 per troy ons, naik 0,43 persen dibandingkan sehari sebelumnya. Penguatan tersebut membuat harga emas dunia mencatat kenaikan dua hari beruntun dengan total kenaikan 0,58 persen secara point-to-point.
Baca Juga: Harga Emas Dunia Naik, Emas Antam Malah Menukik Lagi Hari Ini
Kenaikan harga emas global didorong perkembangan situasi moneter di Amerika Serikat (AS). Pemerintahan Presiden Donald Trump semakin intens mengintervensi kebijakan moneter yang menjadi domain bank sentral Federal Reserve.
Terbaru, Menteri Keuangan AS Scott Bessent menyatakan, The Fed perlu segera menurunkan suku bunga acuan. Pernyataan ini memicu ekspektasi kuat bahwa Gubernur The Fed Jerome Powell bersama jajaran akan mengambil langkah tersebut dalam waktu dekat.
Kebijakan moneter yang longgar umumnya menjadi katalis penguatan harga emas, mengingat logam mulia ini kerap dipandang sebagai aset lindung nilai terhadap risiko inflasi dan penurunan imbal hasil obligasi. Harga emas Antam yang berlaku hari ini tercatat di kantor penjualan Pulo Gadung, Jakarta.
Baca Juga: Harga Emas Antam Terjun Bebas Rp21.000, Sentuh Level Terendah dalam Dua Minggu
