Siapkan Invasi Darat, Trump Izinkan Operasi CIA untuk Gulingkan Pemerintahan Venezuela

4 hours ago 28

loading...

Presiden AS Donald Trump mengizinkan CIA gelar operasi penggulingan Presiden Venezuela Nicolas Maduro. Foto/X/@SonPolemicas

WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengonfirmasi bahwa ia telah mengizinkan Badan Intelijen Pusat (CIA) untuk melakukan operasi rahasia di Venezuela. Itu sebagai bentuk keseriusan AS untuk menggulingkan pemerintahan Nicolas Maduro.

Ia menambahkan bahwa pemerintahannya juga sedang mempertimbangkan operasi militer berbasis darat di Venezuela, karena ketegangan antara Washington dan Caracas meningkat menyusul beberapa serangan mematikan AS terhadap kapal-kapal Venezuela di Laut Karibia dalam beberapa pekan terakhir.

Pada hari Rabu, Trump mengadakan konferensi pers dengan beberapa pejabat tinggi penegak hukumnya, di mana ia menghadapi pertanyaan tentang laporan berita sebelumnya di The New York Times tentang otorisasi CIA. Seorang reporter bertanya langsung, "Mengapa Anda mengizinkan CIA untuk masuk ke Venezuela?"

"Saya mengizinkannya karena dua alasan, sebenarnya," jawab Trump. "Pertama, mereka telah mengosongkan penjara mereka ke Amerika Serikat."

"Hal lainnya," lanjutnya, adalah peran Venezuela dalam perdagangan narkoba. Ia kemudian tampak menyiratkan bahwa AS akan mengambil tindakan di wilayah asing untuk mencegah aliran narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya.

"Kami memiliki banyak narkoba yang datang dari Venezuela," kata Trump. "Banyak narkoba Venezuela masuk melalui laut. Jadi Anda bisa melihatnya. Tapi kami juga akan menghentikan mereka melalui darat."

Pernyataan Trump menandai eskalasi terbaru dalam kampanyenya melawan Venezuela, yang pemimpinnya, Nicolas Maduro, telah lama menjadi target presiden AS, sejak masa jabatan pertama Trump.

Kedua pemimpin telah memperkuat pasukan militer mereka di sepanjang Laut Karibia untuk menunjukkan potensi kekuatan mereka.

Pemerintah Venezuela membalas komentar terbaru Trump dan operasi CIA yang diizinkan, menuduh AS melanggar hukum internasional dan Piagam PBB.

"Tujuan tindakan AS adalah untuk menciptakan legitimasi bagi operasi pergantian rezim di Venezuela, dengan tujuan akhir untuk menguasai seluruh sumber daya negara," kata pemerintah Maduro dalam sebuah pernyataan.

Sebelumnya, dalam konferensi pers, para wartawan berusaha mengkonfrontasi Trump mengenai apakah ia mencoba memaksakan pergantian rezim di Caracas.

"Apakah CIA memiliki wewenang untuk menyingkirkan Maduro?" seorang jurnalis bertanya di Gedung Putih pada hari Rabu.

"Oh, saya tidak ingin menjawab pertanyaan seperti itu. Itu pertanyaan konyol yang diberikan kepada saya," kata Trump, sambil mengelak. "Sebenarnya bukan pertanyaan konyol, tapi bukankah itu pertanyaan konyol yang harus saya jawab?"

Read Entire Article
Budaya | Peduli Lingkungan| | |