Negara-negara NATO Uraikan Rencana Kerahkan Tentara ke Ukraina, Begini Detailnya

6 hours ago 28

loading...

Negara-negara NATO di Eropa uraikan rencana pengerahan pasukan ke Ukraina, yang kemungkinan didanai oleh aset Rusia yang dibekukan. Foto/Miltary Watch Magazine

KYIV - Para pemimpin negara Eropa anggota NATO telah menguraikan visi mereka untuk perdamaian di Ukraina, termasuk pengerahan pasukan militer multinasional yang dipimpin Eropa. Ada pula rencana pengerahan tim pemantau gencatan senjata yang dipimpin Amerika Serikat (AS).

Pasukan militer multinasional itu juga akan membantu "regenerasi” tentara Ukraina. Semua rencana itu berpotensi didanai oleh aset Rusia yang dibekukan.

Setelah pembicaraan di Berlin pada hari Senin dengan utusan perdamaian Trump, Steve Witkoff dan Jared Kushner, serta delegasi Ukraina, para pemimpin Jerman, Denmark, Finlandia, Prancis, Italia, Lithuania, Belanda, Norwegia, Polandia, Swedia, dan Inggris, bersama dengan pejabat tinggi dari Brussels, mengeluarkan pernyataan bersama yang mengusulkan “jaminan keamanan yang kuat” untuk Kyiv.

Baca Juga: Pertama Kalinya, Drone Bawah Laut Ukraina Berhasil Hantam Kapal Selam Rusia

“Ini akan mencakup komitmen untuk 'Pasukan Multinasional Ukraina' yang dipimpin Eropa, yang terdiri dari kontribusi dari negara-negara yang bersedia dalam kerangka Koalisi Negara-Negara yang Bersedia dan didukung oleh AS. Pasukan ini akan membantu regenerasi pasukan Ukraina, mengamankan wilayah udara Ukraina, dan mendukung keamanan laut, termasuk melalui operasi di dalam Ukraina,” demikian bunyi pernyataan bersama tersebut, yang dikutip Russia Today, Selasa (16/12/2025).

Inggris dan Prancis telah lama mendorong gagasan untuk mengirim pasukan Eropa ke Ukraina setelah gencatan senjata memungkinkan pengerahan pasukan yang aman—namun masih belum jelas negara mana yang benar-benar siap untuk menyumbangkan pasukan.

Read Entire Article
Budaya | Peduli Lingkungan| | |