Trump Ungkap Isi Panggilan Telepon dengan Putin

2 hours ago 19

loading...

Presiden AS Donald Trump. Foto/xinhua

WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menggambarkan panggilan teleponnya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai "baik" dan "produktif".

Trump mengonfirmasi dia dan Putin mengatakan gencatan senjata infrastruktur energi harus segera dilakukan.

Baik Trump maupun Putin sepakat untuk "(bekerja) dengan cepat mencapai gencatan senjata yang lengkap dan, pada akhirnya, mengakhiri" permusuhan, menurut pemimpin AS tersebut dalam posting di Truth Social.

"Banyak elemen dari Kontrak Perdamaian dibahas, termasuk fakta ribuan tentara terbunuh, dan baik Presiden Putin maupun Presiden Zelensky ingin melihatnya berakhir," imbuh Trump.

Dia menyimpulkan dengan mengklaim proses perdamaian "sekarang berlaku penuh dan efektif," dan "mudah-mudahan, demi kemanusiaan, pekerjaan itu akan selesai."

Kremlin sebelumnya mengonfirmasi Putin mendukung usulan Trump agar Rusia dan Ukraina menghentikan serangan terhadap infrastruktur energi selama 30 hari, dan menginstruksikan militernya sesuai dengan itu.

Para pemimpin mencapai kesepakatan tentang gencatan senjata parsial selama panggilan telepon selama 2,5 jam.

Putin juga memberi tahu Trump bahwa Rusia dan Ukraina akan melakukan pertukaran tahanan pada hari Rabu, berdasarkan formula 175 banding 175.

Dia juga menanggapi inisiatif Trump tentang keamanan maritim di Laut Hitam secara konstruktif, demikian yang dikonfirmasi Kremlin.

Pada saat yang sama, presiden Rusia mengajukan beberapa syarat untuk mengakhiri permusuhan sepenuhnya, termasuk penghentian bantuan militer dan pembagian informasi intelijen dengan Ukraina, menurut pernyataan Kremlin.

Kedua pemimpin tersebut juga disebut-sebut telah membahas situasi di Timur Tengah dan mencegah konflik di masa mendatang di kawasan tersebut.

(sya)

Read Entire Article
Budaya | Peduli Lingkungan| | |