Arab Saudi Melarang Siaran Langsung Salat Tarawih dari Masjid

3 weeks ago 15

loading...

Arab Saudi melarang siaran langsung salat Tarawih dari masjid untuk platform media apa pun. Foto/Hani Alshaer/Anadolu Agency

RIYADH - Kerajaan Arab Saudi mengeluarkan arahan baru yang melarang siaran langsung salat Tarawih dari masjid untuk platform media apa pun.

Larangan ini disampaikan Kementerian Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Arab Saudi, sebagaimana disiarkan kantor berita kerajaan; Saudi Press Agency (SPA) pada hari Rabu.

Menurut kementerian tersebut, kerajaan juga melarang penggunaan kamera di masjid untuk merekam imam dan jamaah selama salat, termasuk salat Tarawih malam selama Ramadan.

Baca Juga

Kerasnya Saudi pada Israel Mengingatkan pada Raja Faisal yang Gebuk AS dengan Embargo Minyak

Kementerian itu menyatakan bahwa langkah-langkah ini bertujuan untuk menjaga kesucian masjid dan mempertahankan suasana yang sesuai untuk beribadah, memastikan bahwa jamaah tidak terganggu.

Kementerian tersebut juga menekankan pentingnya para imam dan penceramah untuk mematuhi pedoman kementerian dan membimbing jamaah untuk mematuhi etika yang tepat di dalam masjid.

Selain itu, kementerian menekankan bahwa pengumpulan sumbangan keuangan untuk menyelenggarakan jamaah buka puasa di masjid tidak diizinkan.

Jika jamaah buka puasa diselenggarakan, maka harus diselenggarakan di area yang ditentukan di bawah pengawasan otoritas terkait, sambil memastikan kepatuhan terhadap langkah-langkah kesehatan dan keselamatan.

Ramadan di Kerajaan Arab Saudi diperkirakan dimulai pada 27 Februari hingga 29 Maret 2025.

(mas)

Read Entire Article
Budaya | Peduli Lingkungan| | |