Kisah Hikmah : Ketakwaan yang Membawa Selamat dari Berbagai Musibah

3 hours ago 27

loading...

Allah SWT menyelamatkan Nabi Yunus dari musibah ditenggelamkan kaumnya, yang kemudian seekor ikan menelannya. Dan bagaimana keadaan beliau saat berada di dalam perut ikan, diabadikan Allah dalam al-Quran surat al-Anbiya ayat 87,. Foto ilustrasi/pinterest

Banyak kisah dalam Al Qur'an yang memberikan pelajaran dan hikmah bagi hamba-hamba yang beriman. Salah satunya tentang hamba-hamba atau golongan yang selamat dari berbagai musibah dan ujian karena ketakwaan mereka kepada Allah Subhanahu wa ta'ala.

Allah subhanahu wata’ala berfirman:

وَيُنَجِّي اللَّهُ الَّذِينَ اتَّقَوْا بِمَفَازَتِهِمْ لَا يَمَسُّهُمُ السُّوءُ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ

“Dan Allah menyelamatkan orang-orang yang bertakwa karena kemenangan mereka. Mereka tidak disentuh oleh azab dan tidak bersedih hati." (QS Az Zumar : 61)

Maka siapa yang bertakwa kepada Allah subhanahu wata’ala, menjalankan setiap perintah-Nya, dan menjauhi larangan-larangan-Nya, sungguh ia termasuk golongan yang Allah selamatkan dengan memperoleh kemenangan dari-Nya.

Sehingga manakala ia terjerumus ke dalam kebinasaan atau kehancuran, maka Allah akan menyelamatkannya serta memudahkannya untuk berlepas diri dari kehancuran tersebut.

Karena itu, orang-orang bertakwa adalah golongan yang selamat . Hal ini sebagaimana yang dialami oleh generasi terdahulu dari kalangan para nabi dan salafus shalih.

Baca juga: Apakah Musibah Ketentuan Allah atau Akibat Dosa?

Kisah Nabi-nabi yang Selamat

Tentang golongan yang selamat karena takwa, ustadz Mubin Amrulloh, Lc., MSI menceritakan tentang kisah hijrah Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam.

Nabi al-Mushthafa, Nabi yang dijuluki al-Amin, sayyidul muttaqiin tuannya orang-orang bertakwa? Yaitu ketika beliau shallallahu ‘alaihi wasallam keluar dari Kota Makkah untuk suatu perjalanan hijrah bersama sahabat terdekatnya, Abu Bakar Ash-Shiddiq radhiyallahu ‘anhu. Di saat keduanya bersembunyi dari kejaran orang-orang kafir Quraisy, hingga perasaan takut menyelimuti mereka.

Pada saat seperti itu, di situasi yang boleh dikatakan genting dan keduanya terancam dibunuh orang-orang musyrik Quraisy, Allah selamatkan keduanya dari bahaya yang mengancam.

Dalam Shahih al-Bukhari dan Shahih Muslim, dari hadits Anas bin Malik radhiallahu’anhu, bahwa pada saat itu Abu Bakar berkata,

Read Entire Article
Budaya | Peduli Lingkungan| | |