loading...
Kepala Badan Haji Irfan Yusuf dan Wakil Kepala Badan Haji Dahnil Anzar Simanjuntak melantik Harun Al Rasyid sebagai Deputi Bidang Pengawasan, Pemantauan dan Evaluasi Penyelenggaraan Haji. Foto/istimewa
JAKARTA - Kepala Badan Haji Irfan Yusuf dan Wakil Kepala Badan Haji Dahnil Anzar Simanjuntak melantik Harun Al Rasyid sebagai Deputi Bidang Pengawasan, Pemantauan dan Evaluasi Penyelenggaraan Haji. Pengangkatan Harun Al Rasyid merupakan bukti Presiden Prabowo Subianto ingin penyelenggaraan haji bebas dari korupsi.
“Keputusan tepat dan bentuk konkret komitmen agar penyelenggaraan Haji bebas dari KKN sehingga jamaah tidak dirugikan dan tidak ada penyelewengan dana haji Karena yang dipilih adalah orang yang mempunyai kapasitas untuk melakukan pengawasan secara ketat tanpa kompromi,” ujar mantan Penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap, Kamis (24/4/2025).
Harun Al Rasyid diyakini mampu mengemban kepercayaan Presiden Prabowo dan menjadi penambah kekuatan BP Haji, Apalagi sebelumnya juga telah bergabung 7 personel mantan penyidik dan pegawai KPK. “Diharapkan akan membawa nilai nilai integritas dan mampu beradaptasi dengan rekan kerja lain,” katanya.
Menurut Yudi, Harun Al Rasyid yang yang diangkat melalui Keputusan Presiden Prabowo , 8 April 2025 sebelumnya tergabung dalam Satgassus Pencegahan Korupsi Polri, dikenal publik sebagai Raja Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sebab ketika menjadi Kasatgas Penyelidik mampu menangkap banyak koruptor.
“Harun Al Rasyid dikenal tegas dan berintegritas merupakan sosok mumpuni dalam jabatan tersebut. Sehingga ke depannya penyelenggaraan haji tidak akan ada lagi korupsi, kolusi, dan nepotisme dalam berbagai hal seperti transportasi, konsumsi, penginapan dan lain sebagainya,” katanya.
(cip)